Selasa, 18 September 2012

PSIKOTEST Apa dan Bagaimana

Banyak sekali masalah psikotest yang dihadapi oleh fresh graduate atau para calon tenaga kerja yang sedang mencari kerja. Bahkan setelah kerjapun di beberapa perusahaan tetap mewajibkan karyawannya untuk mengikuti psikotest terutama saat akan promsi.
Berikut ini ada beberapa ulasan yang saya sadur dari berbagai sumber yang saya yakini kebenaran ulasannya .
TES KORAN PAULI KRAEPELIN
Tes skala kematangan adalah sebuah tes psikologi yang mengukur tingkat kedewasaan (kematangan sikap) seseorang dalam bertindak terhadap situasi tertentu dalam ilmu tes koran pauli kraepelin. Tujuan dari tes wartegg ini adalah mengeksplorasi (meneliti karakter kepribadian seseorang) terutama dalam hal emosi, imajinasi, dinamisme, kontrol dan reality function tes koran pauli kraepelin.

Tes Pauli Krapelin dikembangkan pertamakali oleh seorang psikiater bernama Emil Kraepelin. Kraepelin pada mulanya menciptakan alat tes yang digunakan sebagai alat bantu untuk mendiagnosa gangguan otak yaitu alzheimer dan dementia. Selanjutnya, pada tahun 1938 Prof. Dr. Richard Pauli bersama Dr. Wilhelm Arnold dan Prof. Dr. Vanmethod memperbaharui tes Kraeplin sehingga dapat distandarisasikan dan dapat pula dipakai untuk mendapatkan data tentang kepribadian. Saat ini tes tersebut dikenal dengan istilah Tes Pauli-Kraepelin. Untuk dapat mengerjakan soal psikotes pauli maupun soal psikotes lainnya dengan baik dan lulus psikotes, Ikutilah panduan dan tips psikotes yang kami berikan.

Adapun tujuan dari tes pauli-kraepelin ini adalah untuk mengukur karakter seseorang pada beberapa aspek tertentu, yaitu :
  • Aspek keuletan (daya tahan)
  • Aspek kemauan atau kehendak individu
  • Aspek Emosi
  • Aspek penyesuaian diri
  • Aspek stabilitas diri
Dalam tes ini, sebenarnya anda hanya diminta untuk mengerjakan hitungan sederhana. Yaitu menjumlahkan deretan angka-angka. Namun yang menjadi masalah adalah jumlah deretan angka yang diberikan sangat banyak. Yaitu sebesar lembaran koran. Sehingga tes yang juga dikenal dengan istilah “Tes Koran” ini menuntut konsentrasi, ketelitian, stabilitas emosi dan daya tahan yang prima. Semakin banyak kesalahan yang anda buat, menunjukkan anda orang yang tidak teliti, tidak cermat, tidak hati-hati dan kurang memiliki daya tahan yang cukup terhadap stres atau tekanan pekerjaan.

Saran saya dalam tes kraepelin:

1.Konsentrasi pada lembar jawaban sendiri,jangan terpengaruh dengan peserta ujian yang lain,walaupun mereka telah mengerjakan dengan sangat cepat,karena belum tentu mereka lebih teliti.
2.Cermat dan teliti
3.Buatlah dan pertahankan Ritme pengerjaan (jika anda sudah mendapatkan ritmenya,maka akan terasa lebih mudah)

Untuk soal latihan test koran ini dapat membuat sendiri dengan menggunakan microsoft word :
  1. Buka Microsoft Word
  2. Klik Developer
  3. Klik Visual Basic
  4. Klik Insert - Module
  5. Buat Script seperti beriktu dibawah ini :

Sub PsikoNumGenerator()

Randomize Timer
Dim Message, Title, Default, MyValue, y
Message = "Enter a value between 1 and 5000"    ' Set prompt.
Title = "InputBox Number Generator"    ' Set title.
Default = "1"    ' Set default.
MyValue = InputBox(Message, Title, Default)
If Not IsNumeric(MyValue) Then Exit Sub
If Int(MyValue) = 0 Then Exit Sub
For i = 1 To MyValue
theText = theText & vbTab & Int(Rnd(i) * 10)
Next
Selection.TypeText Text:=theText
End Sub


Referensi :
1. http://www.kaskus.co.id/showthread.php?t=13686035
2. http://ajiexku.wordpress.com/2011/10/01/latihan-kraepelin-pauli-tes-script/